|
Sukses itu milik kita semua! |
Sukses
bagi saya adalah mindset. Cara berpikir, mental Juara. Sukses adalah
saya; saya adalah sukses. Sukses bukan tujuan, bukan pula perjalanan.
Success is about being dan becoming. Dan sukses adalah hak setiap orang.
Menurut beberapa ahli, saya menyimpulkan ada 10 Tips untuk meraih sukses, yaitu:
- Bersyukurlah atas hari ini. “Just to be alive is a grand thing,”
Jauhkanlah perasaan depresi dan sedih tanpa juntrungan. Jalani setiap
hari dengan hati penuh syukur. Fokus pada apa yang kita miliki, dan apa
yang kita bisa lakukan. dan abaikan sesuatu yang belum kita miliki dan
tidak bisa kita lakukan.
- Belajarlah seakan-akan Anda akan hidup selamanya, hiduplah seakan-akan Anda akan mati besok. Mohandas Gandhi pernah berkata demikian, “Live as if you were to die tomorrow, learn as if you were to live forever.” Belajar
terus, upgrade diri terus dengan berbagai cara baik yang memerlukan
effort maupun effortlessly. Dengan adanya teknologi Internet yang
semakin canggih dan semakin murah kita bisa merancang kurikulum belajar
kita sendiri sesuai apa minat kita. Dan kita bisa memilih kapanpun dan
dimanapun dan melalui berbagai metode. Audio, Visual, atau tulisan,
semua materi tersedia sesuai dengan minat anda.
- Setiap ketrampilan pasti ada penggunanya. Ini saya dapat dari salah satu Penulis wanita blonda dari San Diego. “There are all kinds of writers, there are all kinds of readers.”Ketika
saya down karena merasa incompetent bertarung dengan penulis-penulis
lokal di sini, Crystal mengingatkan bahwa setiap jenis penulis pasti ada
pembacanya (niche)ceruk pasar.Find your niche, so you find your place in the world. Jumlah
niche ceruk pasar banyak sekali, setiap kata adalah niche, dan setiap
orang selalu memiliki Niche tertentu yang cocok bagi dirinya
- Bukalah jalan sendiri, orisinil. Ralph Waldo Emerson once said, “Do not go where the path may lead, go instead where there is no path and leave a trail.” Jangan memilih jalan yang sudah banyak di lalui orang, buatlah jalan anda sendiri yang baru, agar menemukan terobosan baru.
- Belajar mencintai apa yang Anda punyai, bukan berangan-angan akan apa yang Anda tidak miliki. Use
whatever you have at hand, impian hanya akan menjadi nyata kalau Anda
menggunakan instrumen yang kasat mata saat ini juga. Goal is a plane
with a deatline, Goal adalah rencana yang ada batas waktunya. Cintai apa
yang anda miliki dan segera Action untuk meraih apa yang anda impikan
dengan terencana dan ada batas waktu. Jika impian anda sudah anda
usahakan dan sudah lewat batas waktu dan anda belum mencapainya. Lupakan
mimpi itu dan mencoba mimpi meraih mimpi anda yang lain.
- Lihat apa yang kelihatan dan lihat apa yang belum kelihatan. Gunakan
visi dan misi untuk mengenal apa yang Anda tuju. Seringkali, apa yang
belum kelihatan adalah blue print untuk sukses Anda. Begitu kelihatan,
ia akan menjadi semacam de ja vu. Untuk melihat masa depan jauh kedepan
anda harus memiliki visi dan misi agar anda tidak keluar dari apa yang
telah menjadi tujuan anda. Segera koreksi aktifitas anda yang tidak
sesuai visi misi anda untuk segera anda abaikan. Dan melakukan aktifitas
sesuai visi dan misi anda agar tujuan anda tercapai sesuai dengan
rencana.
- Telan kepahitan hidup dan bersiap-siaplah dalam menyongsong hari baru. Setiap hari adalah hari baru. Bangunlah tiap pagi dengan hati yang curious akan apa yang akan Anda alami hari itu. Be excited, be courageous to start the day. Jalani
hari-hari anda dengan penuh semangat. Perjalanan seribu mil di awali
dengan satu langkah permulaan. Anda tidak akan sampai di mil keseribu
jika anda tidak memulainya hari ini.
- Semakin banyak Anda memberi, semakin banyak Anda akan menerima. The more you give, the more you get in return. Dalam
marketing, ini mungkin disebut sebagai taktik public relations atau
publicity. Namun, dalam kehidupan sehari-hari, ini juga berlaku tanpa
diselipi dengan iming-iming tertentu. Saya sendiri sudah membuktikannya.
Semakin banyak kita memberi (dalam arti luas, tidak terbatas uang dan
materi), semakin besar penghargaan dan berkat yang kita terima. Memberi
tidak selalu dalam bentuk uang, Memberi adalah berbagi pengalaman, hobi,
perhatian. Karena semua apa yang kita berikan akan kembali pada kita
dalam bentuk lain. Jadi kita tidak bisa berharap medapatkan balasan dari
orang yang kita beri tapi mendapatkan balasan dari orang lain yang
tidak kita sangka.
- jadilah mentor diri sendiri. What would Oprah do? Itu
yang saya pakai sebagai ukuran. Saya tidak memilih Nabi atau pembesar
negara, namun seorang wanita berkulit berwarna yang telah membalikkan
nasibnya sendiri menjadi salah satu orang berpengaruh di dunia. Jadilah
pelatih anda sendiri.
- saya eksis dengan maupun tanpa tubuh saya. Setidak-tidaknya
sekali sehari, saya mengingatkan diri sendiri bahwa hidup ini bukanlah
untuk selamanya. Maka berbuatlah terbaik pada saat ini juga. Jangan
tunggu-tunggu lagi. “Just do it,” kata Cher di Farewell Concertnya beberapa tahun yang lampau. I do my best every chance I have. Berbuatlah terbaik di setiap kesempatan, karena itu mungkin yang terakhir.
|
Sukses harus bisa mensukseskan orang lain |
Ingatlah
sukses bukanlah tujuan, bukan pula perjalanan. Sukses adalah mindset.
Bukan hanya cogito er go sum (saya berpikir maka saya ada), namun sum
ego prosperitas (sukses adalah saya).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar